Sabtu, Oktober 15, 2011

Never Ending Jogja

Sedikit kembali berkisah di kehidupan jogja yang selalu membawa suasana nyaman...

Semangat mu Dik, Tak akan pernah kulupakan selamanya,, Teori apa yang kau pakai??? Beginilah sebuah rezeki pada seoarang anak dari Maha Penciptanya... Dik bukan ini yang dimaksud dengan kegagalan atau ketidak berartian,,, Tapi kegagalan dan ketidakberartian ini adalah sebuah memori dimana aku tidak bisa melakukan segala sesuatu yang terbaik untuk mu disaat aku ada di samping. Dik Ketidaksempurnaan bukan merupakan akhir dari segalanya, dengan sikap, mental dan segala sifat yang kau punyai aku yakin ada sebuah cahaya yang membuatmu selalu menerangimu hingga cahaya itu akan penuh menerangi layaknya matahari di siang hari.

Di balik itu semua, indahnya Jogja tidak terlupakan oleh kebersamaan teman-teman... Selama ini ternyata kalian semua sudah membawaku sejauh ini dan saya rasakan perkembangan ini untuk kesekian kalinya. Indah dan Nikmatnya jogja ada ketika bersama kalian. #Forestry2006

Namun keindahan dan pelajaran mental serta sikap di atas tak berarti tanpa kehadiranmu (Someone in Gresik)15102011... i hope u were here and make me completely happy....

Kamis, Maret 03, 2011

The Best Teach From Jogja

Tak terasa, kata-kata itu yang kemudian muncul kembali ke permukaan hidup ini. Asumsi WASTING TIME yang selalu membuat hidup ini terasa kurang lebih berarti. Tak mudah melupakan sesuatunya sebegitu cepat.

Ya, hidup ini pilihan. Pilihan ini tanpa tersadari akan mengakibatkan banyaknya pihak yang merasa didholimi dan secara tidak langsung dapat menghambat tembusnya do'a kepadaNya.

Ketegasan dan jujur terhadap diri sendiri, that's the point that i have today. Sekarang adalah tinggal bagaimana kita mengapilkasikannya. Ketika membuat perilaku berubah sesuai dengan harapan orang lain maka hal itu merupakan sesuatu yang tidak mudah bagi ku untuk merubahnya. Ketika seseorang membalikkan telapak tangan dengan gampangnya maka tidak ada sesuatu yang perlu di khawatirkan, namun se-yogyanya perubahan itu telah membuat ku sadar bahwa usaha yang diberikan kepadaku hanyalah sia-sia belaka.

Betapa tidak ketika aku dilarang berkomunikasi, dan setelah semuanya jelas sekarang aku seperti ditinggalkan dalam sebatang kara seperti ini. Bukan lah kehendak ku untuk seperti ini akan tetapi takdir sudah menetapi aku untuk selalu bisa menghadapi permasalahan ini. because i know that Allah SWT give the obstacle in accordance with our capability to receive and solve the problem.

Itu sudah membuatku tenang tanpa harus ada yang membuatku tenang. Teman curhat terbaikku hanya lah Dia semata dan aku senantiasa berdo'a kepadaNya agar hamba diberikan kekuatan dengan sebaik-baiknya. Janganlah Engkau lepaskan hambaMu yang lemah ini walau hanya sekejap mata.

This teardrop only to be grateful for Allah SWT.